.png "Menu")
5 Hal yang Dilakkukan Jeff Bezos Sehingga Amazon.com Bisa Seperti Sekarang
Logo Market Place Amazon (amazon.com)
Salah satu tokoh dunia yang bisa Kamu jadikan role model dalam mencapai kesuksesan adalah Jeff Bezos. Bagi Kamu yang belum tahu siapa itu Jeff Bezos, Jeff Bezos adalah pendiri dari Amazon.com, situs jual beli online ternama di dunia.
Untuk menjadi dirinya yang sekarang, tentu sudah banyak hal-hal yang di lalui di kehidupannya sehingga dia bisa menjadi seperti sekarang. Anda bisa mengikuti 5 tips yang di lakukan Jeff Benzos, agar bisa mencapai kesuksesan yang sama.
1. Siap Menghadapi Perubahan
Penjelasan Bezos tentang Hal Kecil yang Dilakukannya (detik.com)
Menurut Bezos, hanya orang yang siap dalam menghadapi perubahan, serta siap mengubah dirinya menjadi lebih baik lagi adalah orang yang akan sukses. Jadikan ini sebagai pegangan bagi Kamu, untuk terus memperbarui diri.
Jangan hanya terkungkung di zona nyaman, sehingga Kamu urung untuk menambah ilmu dan juga pengalaman baru.
Kalau bukan Kamu yang mengubah diri sendiri, lalu siapa lagi?
2. Pertahankan Mindset di Hari Pertama Anda Memulai Suatu Hal
Mindset yang Di Pertahankan Bezos (Associated Press)
Kamu tentu mengingat dengan jelas, bagaimana semangat Kamu saat memulai suatu usaha atau pekerjaan yang telah lama Kamu Impikan. Pertahankan terus semangat itu, hingga kapan pun Kamu menjalani usaha atau melakukan pekerjaan tersebut.
Jangan terlena dengan keuntungan atau gaji yang telah Kamu dapatkan, sehingga semangat awal yang tadinya menggebu malah menjadi hilang.
Orang yang sukses akan selalu memiliki semangat yang menggebu, yang dimilikinya di hari pertama ia memulai sesuatu.
Ia memastikan bahwa hari ini, ia harus jadi lebih baik lagi, dibandingkan dengan hari kemarin. Inilah mindset yang dimiliki Bezos, saat mengelola Amazon.
Selalu saja ada inovasi baru yang diluncurkan, untuk membuat situsnya ini makin terlihat menarik.
3. Hargai Pekerjaan Para Karyawan
Bezos Selalu Menghargai Semua Pekerjaan Karyawannya (Shutterstock)
Bezos dikenal sebagai sosok yang sangat menghargai para karyawannya. Makanya, sama sekali tak mengherankan jika karyawan Amazon pun memiliki sahamnya masing-masing.
Saat harga saham naik, maka para karyawan pun akan langsung merasakan keuntungannya. Selain itu, cara ini dilakukan Bezos agar para karyawannya merasakan bahwa mereka pun ikut serta memiliki Amazon ini.
Saat seseorang memiliki sesuatu, tentu ia akan mengupayakan berbagai cara, untuk melindungi miliknya tersebut. Inilah hal yang ingin Bezos capai, agar karyawannya pun ikut serta untuk melindungi dan memajukan Amazon.
Hal ini membuktikan bahwa untuk Kamu tak bisa sukses seorang diri. Kamu butuh orang lain, agar bisa bersama-sama saat menaiki tangga kesuksesan.
4. Jangan Abaikan Pendapat Pelanggan
Bezos Menghargai Pendapat dari Pelanggannya (Reuters)
Sebuah usaha tak akan bisa sukses, jika sekiranya tak ada pelanggannya. Bezos tahu benar betapa berharganya keberadaan pelanggan untuk Amazon yang ia dirikan.
Oleh karena itu, Bezos pun mempelajari betul saran, kritikan, dan pendapat yang diberikan oleh pelanggan, terkait dengan layanan Amazon. Semuanya dijadikan sebagai acuan perbaikan, agar Amazon bisa lebih baik lagi.
5. Terus Mencoba dan Jangan Takut Akan Kegagalan
Pantang Menyerah dalam Menghadapi Sesuatu (Shutterstock)
Jika Bezos takut gagal, Bezos tak akan pernah kenal dengan yang namanya Amazon. Untuk bisa membesarkan Amazon hingga seperti sekarang, tentu saja sudah banyak jatuh bangun yang ia rasakan.
Terjadinya kerugian tak membuatnya berhenti, untuk terus mengembangkan usahanya ini. Hasilnya bisa dilihat, kekayaannya melimpah hingga diklaim sebagai orang terkaya di dunia.
Orang sukses seperti Jeff Bezos bukan lahir begitu saja. Untuk bisa jadi sukses seperti sekarang, tentu sudah banyak kegagalan yang ia alami. Namun, kegagalan bukanlah alasan baginya untuk terus mencoba lebih baik lagi.
Jika Kamu ingin jadi seperti Jeff Bezos, tanamkanlah mindset yang dimilikinya ini di pikiran Kamu. Dengan begitu, Kamu bisa mencicipi nikmatnya kesuksesan.
 |
| Source : icsbindonesia.org |
